Polsek Amuntai Selatan kembali melaksanakan kegiatan patroli dialogis dan pembinaan Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) pada Jumat malam, 26 September 2025. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 20.00 WITA ini menyasar sejumlah titik strategis, termasuk Desa Simpang Tiga, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Patroli dilaksanakan secara mobile dengan menggunakan satu unit mobil patroli Polsek Amuntai Selatan dan dipimpin oleh personel yang terdiri dari Aiptu Budiansyah, Briptu Hasan, dan Bripda Noor Alim, serta melibatkan petugas jaga Satkamling setempat, yaitu Andi dan Mahmud.
Kegiatan patroli kali ini tidak hanya berfokus pada pemantauan situasi keamanan di tempat-tempat keramaian, tetapi juga difokuskan pada pembinaan Satkamling di lingkungan masyarakat. Aparat kepolisian memberikan imbauan serta motivasi agar masyarakat kembali mengaktifkan poskamling sebagai bentuk partisipasi langsung dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Upaya ini dilakukan sebagai bagian dari strategi Polsek Amuntai Selatan dalam menciptakan lingkungan yang aman, sekaligus memperkuat jalinan sinergitas antara polisi dan masyarakat.
Hasil dari kegiatan patroli menunjukkan beberapa capaian yang menggembirakan. Pertama, masyarakat semakin paham akan pentingnya keberadaan Satkamling yang aktif sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan lingkungan. Kedua, situasi keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Amuntai Selatan tetap dalam kondisi kondusif. Ketiga, meningkatnya kewaspadaan warga terhadap potensi gangguan kamtibmas, sehingga dapat lebih cepat diantisipasi. Keempat, terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap kehadiran Polri yang selalu siap memberikan pelayanan serta perlindungan.
Kapolres Hulu Sungai Utara, AKBP Agus Nuryanto, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas IPTU Asep Hudzainur menyampaikan apresiasi terhadap langkah yang dilakukan oleh Polsek Amuntai Selatan. Dalam keterangannya, beliau menegaskan bahwa kegiatan patroli dialogis dan pembinaan Satkamling ini merupakan salah satu bentuk nyata Polri dalam mengimplementasikan program pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat secara preventif. “Kami berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat guna memberikan rasa aman dan nyaman. Melalui kegiatan patroli seperti ini, kami juga berharap dapat mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat, sehingga terbangun kepercayaan yang kuat terhadap Polri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, IPTU Asep menambahkan bahwa patroli dialogis bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari pelayanan publik yang memiliki nilai strategis. Polri ingin memastikan bahwa warga tidak hanya menjadi objek perlindungan, tetapi juga subjek yang berdaya dalam menjaga lingkungannya. “Kami ingin masyarakat merasa dilibatkan secara langsung, terutama melalui pengaktifan Satkamling yang merupakan tradisi positif dan sudah terbukti efektif dalam menciptakan suasana aman,” ujarnya.
Dengan kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat, diharapkan tercipta kedekatan emosional sekaligus rasa tanggung jawab bersama dalam menjaga ketertiban. Kegiatan patroli yang berlangsung dengan lancar dan situasi yang tetap aman kondusif menjadi bukti bahwa sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dapat berjalan baik.