Polres Hulu Sungai Utara – Komitmen Polri dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda, terus ditingkatkan. Hal ini terlihat dari dialog antara Aktivis Perlindungan Anak, Kak Seto, dengan Kasat Resnarkoba Polres Hulu Sungai Utara, AKP Sutargo, di sela-sela penganugerahan Kak Seto Award 2024.
Dalam pertemuan tersebut, Kak Seto memberikan arahan dan masukan kepada AKP Sutargo terkait upaya mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polres Hulu Sungai Utara.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif Bapak AKP Sutargo dan jajarannya dalam membangun Museum Edukasi Bahaya Narkoba. Namun, upaya ini harus terus ditingkatkan agar anak-anak dan remaja di Hulu Sungai Utara terhindar dari bahaya narkoba dan dapat berprestasi,” ujar Kak Seto.
Kak Seto menekankan pentingnya melibatkan orang tua, sekolah, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjalankan program pencegahan dan pemberantasan narkoba. Menurutnya, sinergi yang kuat antara Polri dan komponen masyarakat akan memperkuat upaya menyelamatkan generasi muda dari ancaman narkoba.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas program pencegahan dan pemberantasan narkoba di Hulu Sungai Utara. Kolaborasi dengan Kak Seto dan seluruh komponen masyarakat sangat kami butuhkan untuk memastikan anak-anak dan remaja kita tetap sehat, berprestasi, dan terhindar dari bahaya narkoba,” ungkap AKP Sutargo.
Ke depan, Polres Hulu Sungai Utara akan memperkuat sinergi dengan berbagai pihak, termasuk sekolah, organisasi kepemudaan, dan keluarga, dalam rangka menjalankan program-program pencegahan dan pemberantasan narkoba yang lebih komprehensif dan berdampak positif bagi masyarakat.
Diharapkan, dialog antara Kak Seto dan Kasat Resnarkoba Polres HSU ini dapat menjadi inspirasi bagi Polri di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dan bersinergi dengan berbagai pihak dalam upaya menyelamatkan generasi muda dari ancaman narkoba.
