Amuntai – Upaya pembinaan generasi muda terus digencarkan oleh jajaran Polres Hulu Sungai Utara (HSU) melalui pendekatan edukatif di lingkungan pendidikan. Kali ini, personel Polsek Haur Gading hadir sebagai pembina upacara di MAN 5 HSU Desa Jingah Bujur, Kecamatan Haur Gading, pada Senin, 13 Oktober 2025, sejak pukul 07.30 Wita hingga selesai. Kegiatan tersebut diisi dengan sosialisasi penting seputar kenakalan remaja, tertib berlalu lintas, bahaya narkoba, dan pencegahan bullying di lingkungan sekolah.
Dalam kegiatan ini, Aiptu Ferry A.P bersama Bripka Lamin Syahril bertindak sebagai petugas pelaksana, yang tak hanya memimpin jalannya upacara bendera, namun juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan pembinaan moral kepada para pelajar. Upacara yang berlangsung di halaman sekolah tersebut dihadiri oleh seluruh dewan guru, staf, serta para siswa dan siswi MAN 5 HSU, dengan suasana yang tertib dan penuh perhatian.
Dalam amanatnya, Aiptu Ferry A.P menekankan pentingnya kesadaran para pelajar untuk menjauhi narkoba, menghindari pergaulan bebas, tidak terlibat dalam aksi bullying, serta mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Ia juga mendorong para siswa untuk terus berprestasi, menjaga nama baik sekolah dan keluarga, serta menjadi contoh positif di tengah masyarakat.

Kapolres Hulu Sungai Utara AKBP Agus Nuryanto, S.I.K., M.Si. melalui PS. Kasi Humas IPTU Asep Hudzainur menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan Polri terhadap pelajar, sekaligus membangun kedekatan antara kepolisian dengan generasi muda.
“Kegiatan seperti ini menjadi sarana efektif untuk memberikan edukasi hukum dan pembentukan karakter sejak dini. Pelajar adalah aset bangsa, sehingga perlu dibekali dengan pemahaman yang benar tentang bahaya narkoba, pentingnya disiplin, dan menghargai sesama. Ini juga menjadi bentuk kehadiran Polri di tengah dunia pendidikan,” terang IPTU Asep Hudzainur.
Kapolres juga menegaskan bahwa Polres HSU akan terus mendorong seluruh jajaran Polsek untuk aktif menjalin sinergi dengan sekolah-sekolah di wilayahnya, guna menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan kondusif. Menurutnya, pendekatan preventif melalui kegiatan pembinaan lebih efektif mencegah pelanggaran hukum daripada penindakan di kemudian hari.
Kegiatan upacara dan sosialisasi di MAN 5 HSU tersebut berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh antusiasme dari para siswa, yang tampak aktif mengikuti penyampaian materi serta berdialog langsung dengan petugas. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang kuat dalam membentuk karakter pelajar yang tangguh, disiplin, serta bebas dari pengaruh negatif di era digital dan globalisasi saat ini.
Dengan semangat kolaborasi antara kepolisian dan dunia pendidikan, Polres HSU berkomitmen terus hadir memberikan kontribusi dalam mencetak generasi muda yang cerdas, berintegritas, dan sadar hukum.

