Polres HSU Ungkap Fakta Terkait Video Viral Yang Beredar di Medsos

Polres Hulu Sungai Utara Polda Kalsel – Menyikapi terkait video viral yang beredar di media sosial didalam sebuah mobil satu laki-laki dan satu perempuan.

Informasi awal dari masyarakat yang sedang nonton bareng dan mendengar teriakan “Maling . . .!” Salah satu perempuan terhadap sebuah mobil CRV putih.

Setelah itu masyarakat yang terprovokasi pun ikut mengejar sampai melaju ke arah Bypass Bayur-Penangkalaan dan stop sambil dikepung warga kelurahan sungai malang menggunakan sepeda motor.

Kapolres HSU AKBP Meilki Bharata, SH., S.I.K melalui Ps. Kasi Humas IPDA Aris Sufariyadi, SH didampingi Kasi Propam IPTU Rahmat Hidayat, S.I.P., S.E., M.M. menyampaikan Kami sudah mengetahui video tersebut, hanya saja kejadian yang sebenarnya tidak seperti yang terbangun dimedia sosial.

” Kami telah melakukan pemanggilan kepada para pihak yang ada divideo tersebut untuk dimintai keterangan, dan memang benar keduanya yang berada dimobil tersebut adalah anggota Polres HSU.”

Kejadian sebenarnya kedua anggota tersebut saat itu habis pulang dari Kantor untuk melaksanakan lembur menyelesaikan berkas BP4R. Skp 21.30 wita berinisial G(20) mengantarkan H(21) ke Mess Polwan tetapi terlebih dahulu mampir untuk mencari makan di Simpang 3 Jumba dan setelah makan dilanjutkan dengan mencari tempat foto copy dan pada saat dalam perjalanan pulang antara Kel. Sungai malang menuju jl. Tembus baru di Desa panangkalaan seoarang perempuan berinisial P(22) “kekasih nya G(20)” yang dari tadi sudah membututi dan berteriak kepada kedua anggota tersebut.

bersamaan dengan itu juga warga yang sedang nonton bareng langsung terprovokasi sehingga dengan spontan ikut mengejar sampai mobil CRV Putih yang dikendarai G(20) dan H(21) terhenti seketika di pertengahan jalan tembus Panangkalaan Kec. Amuntai utara Kab. HSU dan pada saat H(21) keluar dari mobil, seorang perempuan berinisial P(21) yang merupakan kekasih G(20) langsung menarik baju dan kerudung H(21) secara berulang-ulang hingga kerudungnya yang di kenakan terlepas sehingga banyaknya warga masyarakat mengambil secara langsung video tersebut kemudian tersebar luas dikalangan media sosial lainya.

Ps. Kasi Humas IPDA Aris menghimbau kepada masyarakat kalau ada yang memperoleh berita atau isu dari media sosial agar tidak langsung percaya, apabila masih ragu tentang kebenaran berita, masyarakat dipersilahkan untuk meminta keterangan dari Kepolisian.

AdminHSU

About the author: AdminHSU

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *